23 January 2024
JABODETABEK.INFO - Jakarta, BPJS Kesehatan mempercepat pengadaan barang dan jasa dengan memanfaatkan e-commerce melalui mitra Toko Daring Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah Republik Indonesia (LKPP RI). Pemanfaatan platform B2B e-commerce ini diinisiasi untuk memenuhi kebutuhan BPJS Kesehatan dengan nilai belanja maksimal hingga Rp 100 juta per transaksi. Langkah ini diambil sebagai terobosan dalam menciptakan pengadaan barang/jasa yang transparan dan akuntabel sesuai dengan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
Kerja sama antara BPJS Kesehatan dan e-commerce mitra Toko Daring LKPP ditandai dengan Penandatanganan dan Peresmian Kerja sama Pemanfaatan Mbizmarket untuk Pengadaan Digital Barang/Jasa Kebutuhan BPJS Kesehatan. Transformasi pengadaan digital ini telah dimulai sejak tahun 2020 dengan diterbitkannya Peraturan Direksi BPJS Kesehatan Nomor 9 Tahun 2020 yang mengatur mengenai pengadaan barang dan jasa.
Berdasarkan Peraturan LKPP No. 9 Tahun 2021, pengadaan barang dan jasa dengan sifat risiko rendah dan harga terbentuk di pasar dapat dilakukan secara online melalui Toko Daring. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat, memudahkan, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengadaan barang dan jasa.
Deputi Sumber Daya Sarana dan Umum BPJS Kesehatan, Ifran, menjelaskan bahwa implementasi pengadaan digital dimulai pada Januari 2024 dengan kerja sama bersama platform e-commerce Mbizmarket yang telah terdaftar sebagai Daftar Penyedia Terseleksi (DPT). Transformasi ini dimulai di kantor pusat dan akan diterapkan ke seluruh kantor cabang di berbagai wilayah Indonesia untuk menjawab tantangan dan gap dalam mendapatkan penyedia di daerah-daerah perifer. Transformasi ini diharapkan dapat membuat transaksi pengadaan barang dan jasa menjadi lebih transparan, akuntabel, efektif, dan efisien.
Pemanfaatan platform e-commerce mitra Toko Daring LKPP oleh BPJS Kesehatan membawa solusi terhadap tantangan dalam mendapatkan penyedia di berbagai daerah, termasuk daerah perifer di seluruh Indonesia. Dengan adanya e-commerce, BPJS Kesehatan dapat dengan cepat menemukan penyedia di berbagai wilayah tanah air dan membandingkan penawaran harga barang/jasa yang dibutuhkan. Hal ini memungkinkan perbandingan yang mudah untuk memastikan penawaran yang terbaik.
Selain itu, mekanisme pembayaran yang dilakukan secara online juga membawa manfaat besar. BPJS Kesehatan dapat lebih mengontrol pembayaran secara efisien dan efektif. CEO & Co-Founder Mbizmarket, Ryn Mulyanto Riyadi Hermawan, menyatakan dukungannya terhadap kerja sama ini. Mbizmarket akan mendukung BPJS Kesehatan dalam percepatan transformasi digital pengadaan barang/jasa di kantor pusat dan seluruh kantor cabang di Indonesia.
Mbizmarket juga menawarkan infrastruktur pembayaran online yang ringkas dan mudah, terkoneksi dengan banyak bank dan berbagai fitur pembayaran. Hal ini diharapkan dapat mempermudah bendahara di BPJS Kesehatan dalam melakukan pembayaran atas barang/jasa yang dipesan. Selain itu, Mbizmarket memberikan benefit berupa kemudahan dalam administrasi pembayaran tagihan PLN gedung-gedung kantor BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia. Keuntungan lain yang diberikan adalah adanya rabat atas tagihan pembayaran PLN yang dilakukan melalui platform Mbiz. Semua ini diharapkan dapat memberikan kemudahan, efisiensi, dan keuntungan finansial bagi BPJS Kesehatan.