11 October 2023
INDOSPORT.COM - Arema FC tak cuma dipusingkan soal defisit poin yang cukup besar selama mengarungi 15 pekan Liga 1 Indonesia 2023/24.
Bagaimana tidak, tim berjulukan Singo Edan kehilangan banyak poin. Hingga kini, Arema FC masih terbelenggu di zona degradasi, tepatnya urutan ke-16 klasemen sementara (13 poin).
Di sisi lain, Arema FC juga pusing dengan tingkat kedisiplinan yang rendah. Situasi ini pun membuat klub mesti menanggung sanksi denda lumayan besar.
Terbaru, Arema FC mesti menanggung denda senilai Rp60 juta. Disiplin pemain menjadi perhatian kendati memenangi duel kontra PSS Sleman di Bali dengan skor 2-1, 30 September silam.
Dalam sidang Komdis PSSI, Selasa (3/10/23), Arema FC dijatuhi sanksi denda senilai Rp50 juta karena lima pemainnya diganjar kartu kuning sekaligus.
"Tentu saja, kami menerima (sanksi) ini sebagai bentuk konsekuensi dari regulasi yang diterapkan," tutur manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.
Sedangkan denda Rp10 juta juga dialami Dendi Santoso yang dinilai melakukan pelanggaran keras. Deputi kapten Arema FC itu dilarang tampil dalam dua laga.
"Semua ini menjadi evaluasi ke depannya. Kami paham dengan apa yang dirasakan pemain di atas lapangan, terutama dalam laga tensi tinggi," imbuh Wiebie.
Sanksi Komdis PSSI itu menjadikan Arema FC sebagai salah satu tim yang kurang disiplin selama menjalani Liga 1 musim ini. Denda yang dibayar mencapai Rp185 juta.
Lantas, apa saja pelanggaran yang dilakukan Arema FC hingga menanggung sanksi denda ratusan juta? Berikut perincian laga, pelanggaran, serta sanksinya.
1. Dewa United vs Arema FC
Arema FC sudah harus menanggung sanksi pada pekan pertama Liga 1. Laga ini pun dimenangi tuan rumah di Indomilk Arena Tangerang (2 Juli).
Saat itu, pemain Tim Singo Edan dianggap terlambat memasuki lapangan jelang kick-off babak kedua selama 93 detik. Akibatnya, klub dikenai sanksi denda Rp50 juta.
2. Persik Kediri vs Arema FC
Derby Jatim ini menjadi laga yang berharga mahal bagi Arema FC. Secara hasil akhir, mereka menelan kekalahan telak 2-5 di Stadion Brawijaya Kediri (15 Juli).
Sudah kalah, masih terkena sanksi. Situasi ini tak lepas dari adanya sejumlah suporter Arema FC yang nekat menyusup ke stadion dan jelas melanggar regulasi pasal 51.
Tim Singo Edan dinilai bertanggung jawab dan harus menanggung sanksi denda senilai Rp25 juta terhadap pelanggaran para suporter bertandang ke Kediri.
3. PSIS Semarang vs Arema FC
Pada laga yang dimenangi PSIS Semarang 2-0 di Stadion Jatidiri (9 Agustus), Arema FC juga mesti menanggung sanksi berupa denda senilai Rp50 juta karena lima kartu kuning sekaligus.
4. Arema FC vs PSS Sleman
Sedangkan sanksi terbaru Arema FC mencapai Rp60 juta. Denda Rp50 juta akibat lima kartu kuning saat Arema FC mengalahkan PSS Sleman 2-1 di Bali (30 September).
Sedangkan Rp10 juta lagi diberikan kepada Dendi Santoso yang melakukan pelanggaran keras. Deputi kapten Arema FC itu juga disanksi larangan bermain selama dua laga.