12 January 2023
Rencana pembangunan gedung Plaza Bogor di kawasan Suryakencana bakal memasuki babak baru. Perumda PPJ (Pasar Pakuan Jaya) dalam waktu dekan akan membuka lelang beauty contest untuk membangun ulang sekaligus menata eks Plaza Bogor.
Terminal Bubulak Jadi Sarang Judi, Malam Tempat Mangkal Waria
Direktur Perumda PJJ Muzakkir mengatakan, saat ini proses beauty contest Plaza Bogor masih tahap proses melengkapi administrasi. “Semoga minggu depan sudah bisa tayang (beauty contest),” kata Muzakkir kepada wartawan, Senin (9/1/2023).
Terkait design Plaza Bogor, Muzakkir mengaku saat ini masih mematangkan konsep final terkait dengan penataan nantinya. “Konsep final (design) setelah ada pemenang beauty contest,” ucap Muzakkir.
Saat disinggung apakah kawasan Plaza Bogor nantinya akan berganti nama menjadi Taman Suryakencana dengan mengusung konsep ruang terbuka hijau. “Namanya nanti akan menyesuaikan,” aku dia.
Muzakkir menjelaskan, pemenang beauty contest Plaza Bogor nantinya berhak untuk mengelola atas kawasan yang dibangun tanpa menggunakan APBD itu.
Sebelumnya, pembangunan gedung Plaza Bogor di kawasan Suryakencana akan mengawali program yang akan dikejar untuk memenuhi salah satu janji kampanye massa kepemimpinan Bima Arya-Dedie A Rachim pada 2023.
Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, pembongkaran merupakan bagian dari rencana penataan beberapa pasar rakyat di Kota Bogor.
Sebelumnya, rencana tersebut sudah disosialisasikan oleh Pemkot Bogor kepada masyarakat dan para pedagang.
Bima Arya melihat kondisi bangunan plaza saat ini sudah sangat tidak layak dan direncanakan akan dilakukan pembongkaran bersamaan dengan pembangunan Pasar Jambu Dua, Pasar Merdeka, dan Pasar Sukasari.
“Jadi tahun ini tahun revitalisasi pasar. Nanti ini akan kita koordinasikan agar bisa menampung teman-teman pedagang yang masih berjualan di jalan,” katanya.
Untuk waktu pembongkaran, lanjut Bima, saat ini semua sedang dilakukan koordinasi dengan TNI-Polri, Forkompinda serta mendengar aspirasi dari para pedagang.
Ke depan kata Bima Arya, Plaza Bogor dan sekitarnya akan dibuat bangunan sebagai pusat belanja, namun bukan pasar basah. Bahkan, rencananya juga akan dibangun masjid yang saat ini desainnya masih dalam tahap finalisasi.
“Intinya ini tidak boleh menjadi pasar karena ini di pusat kota, ini tidak cocok lagi. Nanti akan semrawut akan macet. Kemudian ada bangunan parkir juga ada fasilitas untuk parkir juga. Ada ruang terbuka hijau juga, jadi nanti ada ruang terbuka ada untuk UMKM, intinya konsepnya itu tidak sama lagi. Konsepnya itu bukan untuk pasar basah berbelanja bukan. Tapi konsep yang lebih rapi lah,” katanya.
Untuk memastikan kondisi bangunan yang akan dilakukan revitalisasi, Bima Arya melakukan pengecekan sambil mendengar masukan dari para pedagang.
“2023 ini kita akan pastikan yang menjadi target dituntaskan ini semua dikoordinasikan dengan rapi, termasuk kegiatan yang sudah selesai, ya harus betul-betul dijaga,” katanya.