26 November 2024
JABODETABEK, Jakarta – Timnas Vietnam memulai langkah baru dengan menerapkan kebijakan naturalisasi pemain asing. Langkah ini ditandai dengan keberhasilan menaturalisasi striker asal Brasil, Rafaelson Bezerra Fernandes, yang kini resmi berganti nama menjadi Nguyen Xuan Son. Pemain berusia 27 tahun tersebut diharapkan menjadi amunisi andalan The Golden Star untuk menghadapi turnamen Piala AFF 2024 mendatang.
BACA JUGA : LIVERPOOL SIAP HADAPIN REAL MADRID
Vietnam, yang selama ini mengandalkan talenta lokal, kini membuka pintu bagi pemain asing melalui program naturalisasi. Langkah ini dipandang sebagai strategi untuk meningkatkan daya saing tim di tingkat regional dan internasional. Rafaelson menjadi pemain pertama yang dinaturalisasi dalam upaya tersebut.
Keputusan untuk menaturalisasi pemain Brasil ini diambil setelah melihat performa impresif Rafaelson di liga domestik. Striker yang memiliki postur ideal dan insting gol tajam itu telah mencatatkan banyak kontribusi selama bermain di Liga Vietnam. Hal ini membuat Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) yakin bahwa Rafaelson dapat memberikan dimensi baru di lini serang tim nasional.
Setelah resmi menjadi warga negara Vietnam, Rafaelson yang kini dikenal sebagai Nguyen Xuan Son, diharapkan segera beradaptasi dengan gaya bermain tim. Pelatih timnas, Philippe Troussier, optimistis bahwa kehadiran Xuan Son akan memberikan dampak signifikan dalam skuadnya.
"Xuan Son adalah pemain yang memiliki kemampuan luar biasa. Kami percaya dia bisa membantu meningkatkan performa tim, terutama dalam hal mencetak gol dan memberikan tekanan kepada lawan," ujar Troussier.
Xuan Son sendiri mengaku bangga bisa menjadi bagian dari Timnas Vietnam. "Saya sangat senang dan merasa terhormat bisa bermain untuk Vietnam. Saya akan memberikan yang terbaik untuk membantu tim meraih kesuksesan," ungkapnya.
Setelah keberhasilan menaturalisasi Rafaelson, Vietnam kini membidik pemain Brasil lainnya, Geovane Magno. Pemain yang juga berposisi sebagai striker ini telah menunjukkan performa mengesankan di Liga Vietnam, sehingga membuatnya masuk dalam radar VFF.
Jika berhasil menaturalisasi Geovane, Vietnam akan memiliki lini serang yang sangat kompetitif dengan kombinasi pemain lokal dan naturalisasi. Kehadiran pemain-pemain berpengalaman dari Brasil diharapkan dapat memberikan dorongan besar bagi ambisi Vietnam untuk meraih gelar di Piala AFF dan bersaing di kompetisi Asia.
Meski dianggap sebagai langkah strategis, kebijakan naturalisasi ini juga menuai kontroversi di kalangan pecinta sepak bola Vietnam. Beberapa pihak khawatir bahwa naturalisasi dapat mengurangi fokus pada pengembangan pemain lokal, yang selama ini menjadi kekuatan utama Vietnam.
Namun, VFF menegaskan bahwa naturalisasi bukan berarti mengesampingkan talenta lokal. "Kami tetap memprioritaskan pengembangan pemain lokal, tetapi naturalisasi adalah cara untuk mempercepat peningkatan kualitas tim di level kompetisi internasional," ujar seorang juru bicara VFF.
Dengan tambahan kekuatan dari Rafaelson alias Nguyen Xuan Son, Vietnam memasuki Piala AFF 2024 dengan harapan besar. Sebagai salah satu kekuatan sepak bola di Asia Tenggara, Vietnam memiliki ambisi besar untuk kembali meraih trofi di turnamen tersebut. Kehadiran pemain naturalisasi diharapkan dapat memberikan keuntungan kompetitif yang signifikan.
Naturalisasi Rafaelson menjadi Nguyen Xuan Son menandai era baru dalam sepak bola Vietnam. Dengan strategi ini, Vietnam berharap dapat meningkatkan kualitas timnas sekaligus mempertahankan dominasi mereka di Asia Tenggara. Namun, keberhasilan strategi ini tidak hanya tergantung pada pemain asing, tetapi juga bagaimana Vietnam mampu memadukan talenta lokal dengan pemain naturalisasi. Semua mata kini tertuju pada performa Vietnam di Piala AFF 2024, yang menjadi ujian pertama bagi strategi ini.